Kecanggihan teknologi telah membawa banyak kemajuan di bidang kedokteran, salah satunya dalam mendeteksi penyakit. Sebuah teknik baru ditemukan oleh para ilmuwan yang bisa digunakan untuk mendeteksi penyakit.
Penemuan ini mengungkap bahwa air mata bisa jadi sumber informasi yang amat berguna dalam hal mendeteksi penyakit dan melihat apa yang sedang terjadi di tubuh seseorang.
“Kami ingin menunjukan potensi menggunakan air mata untuk mendeteksi penyakit,” ungkap Fei Liu, insiyur biomedis di Wenzhou Medical University di China seperti dikutip dari laman Science News.
Menurut penelitian, ada kemungkinan besar bahwa air mata bisa digunakan untuk melihat banyak hal yang terjadi di seluruh tubuh manusia. Hal ini dikarenakan, seperti air liur dan urin, air mata juga memiliki kantung kecil yang berisi pesan-pesan sel.
Kantung kecil ini mampu memberi tahu apa yang sebenarnya terjadi di dalam tubuh manusia. Sayangnya untuk mengumpulkan kantung kecil bernama eksosom itu amat rumit. Namun peneliti telah menemukan cara yang tepat untuk mengatasinya.
Pertama, peneliti akan mengumpulkan air mata para peserta penelitian. Kemudian menambahkan larutan berisi air mata kedalam perangkat dengan dua membran nanopore. Dalam beberapa menit, teknik ini akan melepaskan molekul kecil dan meningggalkan eksosom untuk dianalisis.
Hasil yang ditemukan adalah, air mata bisa membantu memantau perkembangan diabetes dalam manusia. Tetapi penelitain akan terus dilanjutkan untuk mendeteksi penyakit lain seperti depresi atau stres emosional.