Ketika berbicara soal bintang-bintang di alam semesta, matahari mungkin adalah yang paling sering disinggung dalam perbincangan. Seolah matahari adalah bintang yang membuat bintang-bintang di langit lainnya nampak kerdil dari sudut pandang kita.
Tetapi jika mengeksplorasi lebih luas di luar galaksi kita, ukuran matahari bisa diklasifikasikan sebagai ‘rata-rata’ saja.
Lalu, bintang jenis apakah yang paling besar yang pernah diketahui di alam semesta? Jawaban untuk pertanyaan ini bergantung pada konsep besar yang dibicarakan. Apakah itu soal volume atau massa.
Menurut Phill Massey, seorang ahli astronomi di Lowell Observatory di Arizona mengatakan bahwa bintang-bintang terberat seringkali biasa-biasa saja soal ukuran fisik. Dan seringkali bintang yang ukurannya sangat besar bobotnya lebih ringan.
“Ini seperti berbicara tentang orang. Orang-orang yang paling tinggi mungkin tidak memiliki berat yang paling banyak,” ucap Massey seperti dikutip dari laman Live Science.
Tetapi jika membicarakan soal massa, pemegang rekornya adalah bintang R136a1. Letak bintang ini adalah 160.000 tahun cahaya dari bumi di sebuah galaksi kecil yang mengorbit Bima Sakti. Diameter bintang ini berukuran 40 kali lipat matahari. Dan usianya masih sangat muda hanya sekitar 1 juta tahun dibanding matahari yang telah berusia 4,5 miliar tahun.
Lain lagii jika yang dibicarakan adalah diameternya. Jika berdasar diameter, maka yang terbesar adalah UY Scuti. Diameter bintang ini bisa 1.700 kali diameter matahari, serta berjarak 9.500 tahun cahaya dari Bumi.