Lampu indikator injeksi mobil normalnya menyala saat kunci kontak mobil diaktifkan. Akan tetapi, lampu indikator tersebut akan padam kembali setelah menyala beberapa detik.
Akan tetapi, jika lampu indikator injeksi mobil tidak padam, berarti ada masalah pada mobil. Masalah pada mobil bisa karena hal sepele, bisa juga karena hal yang fatal. Berikut ini solusi yang bisa dilakukan jika lampu indikator mobil menyala terus.
Bersihkan filter udara
Filter udara pasti akan kotor seiring seringnya mobil digunakan. Jika filter udara ini sudah sangat kotor, lampu indikator injeksi akan menyala. Untuk mengatasinya, bersihkan kotoran yang ada di filter udara.
Perhatikan aki
Masalah pada aki dapat memicu menyalanya lampu indikator injeksi secara terus menerus. Solusi mengatasi hal ini adalah perhatikan aki. Jika dayanya kurang segera isi. Air aki pun perlu diperhatikan kadarnya. Jika kurang, segera isi ulang.
Bersihkan sensor oksigen
Lampu indikator injeksi pada mobil akan menyala jika sensor oksigen kotor akibat buruknya kualitas bahan bakar. Untuk mengatasi in, bersihkan sensor okesigen. Akan tetapi, ini aga sulit dilakukan sendiri dan lebih disarankan untuk ke bengkel resmi.
Bersihkan catalytic converter
Catalytic converter berfungsi mengurangi kadar emisi yang dihasilkan oleh kendaraan. Berdasarkan fungsinya, komponen ini sewaktu-waktu kotor dan lampu indikator injeksi akan menyala. Minta bantuan mekanik untuk membesihkan catalytic converter ini.
Perhatikan penutup bahan bakar
Salah satu penyebab sepele lampu indikator injeksi pada mobil menyala terus adalah tidak rapatnya penutup bahan bakar. Solusi untuk hal ini sangat mudah. Perhatikan penutup bahan bakar dan segera rapatkan jika belum rapat.