in

Tips agar Mobil Terhindar dari Karat dan Kusam

Ilustrasi merawat mobil. Foto: Lifepal.

Masalah umum yang terjadi pada bagian eksterior mobil adalah berkarat dan tampak kusam. Karat terjadi karena mobil sering terkena air hujan dan jarang dicuci. Bisa juga karena tidak segera dikeringkan setelah dicuci.

Memang pada dasarnya, mobil harus selalu diperhatikan agar tidak terkena karat dan tidak kusam. Setiap saat harus diberi sentuhan pembersihan. Berikut tips agar mobil terhindar dari karat dan kusam.

Cuci mobil secara rutin

Mencuci mobil menjadi syarat utama agar mobil terhindar dari karat. Selain itu, mencuci mobil mencegah tumbuhnya jamur yang membuat warna mobil pudar. Efisiennya, cuci mobil setiap minggu, terutama bagian kolong mobil.

Lap segera jika mobil sudah terkena hujan.

Tak dapat dipungkiri, berkendara saat hujan berarti berkendara di tengah kotoran. Air hujan juga bersifat asam. Kedua hal ini menjadi penyebab karat dan kusam. Oleh karena itu, segera bersihkan dengan mengelap mobil setelah terkena hujan.

Hindari parkir di ruang terbuka

Parkir di ruang terbuka berarti membiarkan hujan atau panas menyerang langsung mobil. Panas dapat memudarkan warna mobil, sedangkan hujan dapat memicu munculnya karat. Untuk itu, perlu menghindari parkir di ruang terbuka.

Segera perbaiki jika mobil terkena baret

Bagian mobil yang terkena baret atau goresan lebih besar kemungkinannya terkena karat. Oleh karena itu, langkah yang benar, hindari mobil terkena baret. Kalau pun sudah terlanjut kena baret, segera perbaiki sebelum berkarat.

Poles bodi mobil

Pemolesan bodi mobil bertujuan untuk mengangkat kotoran yang membandel agar warna mobil berkilau kembali. Setelah itu lakukan waxing sebagai upaya melindungi mobil dari sinar matahari dan hujan.