Kabar soal penjualan Liverpool oleh Fenway Sports Group (FSG) pernah menjadi headline di sejumlah media massa beberapa waktu lalu. Namun kini FSG memastikan takkan menjual Liverpool, melainkan mereka hanya mencari investor untuk menanamkan modal di klub.
Hal tersebut diungkap John W Henry sebagai pemilik FSG. Henry menegaskan tidak akan menjual Liverpool dan lebih mencari mitra untuk bekerja sama membuat tim lebih tangguh musim depan.
“Ya, saya tahu kok ada banyak rumor soal penjualan Liverpool Football Club. Tapi saya cuma berpegang pada satu fakta: Kami cuma ingin melanjutkan proses yang sudah ada,” tegas Henry, seperti dikutip Boston Sports Journal.
“Apakah kami akan di Inggris selamanya? Tidak. Apakah kami akan menjual LFC? Tidak. Apakah kami sedang bicara dengan investor soal LFC? Ya. Saya yakin bakal ada sesuatu yang terjadi, tapi bukan penjualan klub. Memangnya kami pernah menjual sesuatu selama lebih dari 20 tahun terakhir ini?” katanya.
Sebelumnya, pada November 2022 lalu, FSG sudah meminta pihak ketiga untuk mencari calon pemilik baru Liverpool lewat pernyataan resminya. FSG disebut ingin menjual seluruh saham miliknya.
FSG saat itu disebut-sebut tidak mampu lagi untuk mengucurkan dana yang dibutuhkan Liverpool untuk bersaing memperebutkan pemain top dan membentuk tim demi memperebutkan gelar.
Beberapa investor kaya dari Timur Tengah dan juga Eropa dikabarkan siap menawar Liverpool yang valuasinya mencapai 4-5 miliar paun tersebut. Namun tiga bulan setelah pengumuman tersebut, tidak ada tanda-tanda Liverpool akan berganti pemilik.