Pupuk organik merupakan pupuk yang diproduksi secara alami dan tidak menggunakan bahan-bahan kimia tambahan yang bisa berbahaya bagi lingkungan dan dikonsumsi. Pupuk organik memiliki kandungan karbon sehingga sangat baik untuk tanaman.
Pupuk organik sendiri terdiri dua macam yaitu cair dan padat. Pupuk kompos dan pupuk kandang merupakan contoh pupuk organik padat. Sedangkan pupuk organik bisa diolah dari nasi basi dan larutan sisa sayuran.
Nah, berikut panduan membuat pupuk organik cair dari nasi basi:
Bahan dan alat
- 1 kg nasi basi (nasi harus benar-benar dalam keadaan basi untuk mendapatkan hasil terbaik).
- 1 liter air.
- 5 sendok makan gula pasir.
- 2 botol air mineral berukuran 1.5 liter.
Cara membuat
- Masukkan nasi basi ke dalam botol air mineral.
- Larutkan gula dan air di tempat terpisah. Gula berfungsi sebagai makanan bagi mikroorganisme pada nasi basi.
- Tuangkan air ke dalam nasi basi tadi, upayakan masih ada sisa ruang untuk udara di dalam botol.
- Tutup botol rapat-rapat dan simpan di tempat yang tidak terkena sinar matahari selama dua hari.
- Setelah dua hari, buka sedikit tutup botol agar udara di dalamnya bisa keluar.
- Selanjutnya rapatkan kembali dan kocok hingga nasi dan air bercampur menjadi larutan.
- Longgarkan tutup botol dan simpan kembali larutan hingga hari ketujuh.
- Setelah itu, pupuk organik cair sudah selesai. Selanjutnya tinggal saring larutan dan simpan di dalam botol dan longgarkan sedikit tutupnya.