Kucing tercipta dengan berbagai ukuran di muka Bumi ini. Berbagai proses mutasi genetika menyebabkan ukuran tubuh kucing berbeda-beda pada setiap spesiesnya.
Ada kucing yang memiliki ukuran besar seperti kucing savannah yang sangat populer di Amerika Serikat. Kucing savannah besar ini punya ukuran tubuh mencapai 46 sentimeter. Berat tubuhnya pun bisa mencapai 13 kilogram.
Jika ada yang besar, pasti ada yang kecil. Salah satu jenis kucing terkecil di dunia adalah kucing Singapura.
Sesuai namanya, kucing jenis ini berasal dari Singapura. Kucing Singapura dewasa berat tubuhnya tidak lebih dari 3 kilogram. Ciri khas kucing ini selain kecil adalah mata dan telinganya berukuran besar.
Kucing Singapura memiliki satu ragam warna saja, yakni warna cokelat berbintik-bintik. Telinga kucing ini selain besar, juga meruncing. Mata besarnya tampak seperti almond. Ekornya lebih pendek daripada ukuran tubuhnya dan ujungnya tumpul.
Sebagaimana kodratnya kucing, kucing Singapura juga memiliki kecerdasan seperti ras kucing lainnya. Bahkan, kucing jenis ini punya rasa penasaran yang tinggi. Karena rasa penasaran tinggi, kucing ini bisa memanjat lebih tinggi untuk melihat kondisi sekitar lebih jauh.
Kucing Singapura memiliki sifat yang aktif dan jarang diam. Hal itu membuat jenis kucing ini semakin lucu dan menggemaskan. Kucing ini juga memiliki rasa sayang yang tinggi kepada makhluk lain. Kucing Singapura sangat gemar berinteraksi dengan manusia.
Jika ingin memelihara kucing Singapura, pilih yang jantan karena betinanya rentan terkena penyakit inersia uteri. Penyakit ini berupa kurang mampunya kucing betina mendorong janin dari dalam kandungannya sehingga harus dibantu operasi.