Kulit pria biasanya cenderung lebih berminyak, berbulu, dan lebih tebal dibandingkan dengan kulit wanita. Jadi banyak produk yang didesain khusus untuk menyesuaikan kebutuhan kulit pria.
Dalam hal perawatan kulit, biasanya pria tak mau repot dan hanya ingin melakukan perawatan yang sederhana. Namun, kini semakin banyak pria yang lebih peduli dengan kesehatan kulit. Karena kebutuhannya yang sifatnya berbeda, berikut ini tips perawatan kulit untuk pria yang harus kamu ketahui!
Menentukan jenis kulit
Sebelum melakukan perawatan, ketahui dulu jenis kulit kamu. Pasalnya, setiap jenis kulit membutuhkan penanganan yang berbeda. Secara umum, ada lima jenis kulit sebagai berikut.
- Kulit normal yang umumnya bersih dari noda dan minyak, tidak sensitif terhadap produk yang mengandung pewarna atau pewangi lainnya.
- Kulit berminyak, yang tampak berminyak atau berkilau.
- Kulit kering, yang terasa kasar, gatal, atau mengelupas.
- Kulit kombinasi, di mana beberapa area kering sementara yang lain berminyak.
- Kulit sensitif, yang dapat bereaksi terhadap produk tertentu dan menyebabkan sensasi terbakar, gatal, atau menyengat.
Rutinitas perawatan kulit dasar
Cuci wajah setiap hari
Setiap rutinitas yang baik biasanya dimulai dan diakhiri dengan mencuci wajah. Ini termasuk membersihkan wajah di pagi, sore hari, dan setelah berolahraga atau berkeringat. Seseorang harus menggunakan sabun lembut yang tidak mengandung minyak atau bahan lain yang dapat menyumbat pori-pori.
Oleskan pelembap
Pelembap penting untuk kesehatan dan penampilan kulit secara keseluruhan, karena dapat membantu mengurangi minyak dan kekeringan. Ini juga dapat membantu meminimalkan munculnya noda kulit.
Oleskanlah pelembap setelah mencuci wajah. Untuk menjaga agar kelembapan kulit tetap terjaga, cobalah jangan keseringan mandi air panas. Selain itu, hanya gunakan sabun lembut. Biasakan juga untuk menepuk-nepuk kulit hingga kering setelah dicuci, kamu juga harus minum banyak air.
Memakai tabir surya
Gunakan tabir surya setiap hari minimal 30 menit sebelum beraktivitas di luar ruangan. Umumnya, jenis tabir surya yang banyak digunakan adalah yang mengandung minimal SPF 30. Bahkan, kamu juga tetap harus menggunakan tabir surya meski menghabiskan sebagian besar waktu di dalam ruangan atau di dalam kendaraan, karena sinar matahari masih dapat menembus jendela.
Orang yang menghabiskan lebih banyak waktu di luar ruangan harus mempertimbangkan tabir surya dengan SPF yang lebih kuat. Hal ini sangat cocok bagi laki-laki yang rata-rata bekerja di luar ruangan.