Strawberry merupakan tanaman yang menghasilkan buah cantik dengan cita rasa yang nikmat sekaligus menyegarkan jika dikonsumsi. Buah ini cukup populer di Indonesia dan termasuk buah yang disukai banyak orang.
Buah strawberry sering diolah menjadi makanan atau minuman tertentu, seperti selai, jus dan masih banyak lagi. Tak hanya nikmat untuk dikonsumsi, buah ini juga memiliki kandungan yang memberi banyak kebaikan terhadap kesehatan dan kecantikan.
Buah ini bisa dibeli di toko buah-buahan, namun Anda juga bisa menanamnya sendiri. Ada yang bisa dilakukan agar tanaman strawberry cepat berbuah. Berikut tipsnya:
Media tanam
Media tanam untuk budidaya strawberry tabulampot harus mempunyai sifat poros, dan mudah menelan cairan, serta ketersediaan unsur hara selalu benar.
Cuaca dan letak geografis
Hasil maksimal akan didapat apabila strawberry ditanam di dataran tinggi dengan ketinggian 1.000 hingga 1.500 meter dari permukaan laut.
Tanaman strawberry tidak bisa tumbuh dengan baik apabila curah hujan terus datang setiap hari. Tanaman buah ini akan tumbuh dengan baik dan berproduksi buah dengan warna dan rasa yang sempurna di daerah dengan curah hujan 600 hingga 700 mm per tahun.
Buah stroberi termasuk tanaman subtropis yang bisa tumbuh di Indonesia dengan baik. Namun hanya lebih mudah untuk beradaptasi pada dataran tinggi dengan temperatur suhu 17 hingga 20 derajat celcius.
Sinar matahari
Pertumbuhan strawberry akan berlanjut dengan baik setelah mendapatkan sinar matahari selama 8 hingga 10 jam setiap harinya. Tingkat kelembaban udara yang menstimulus pertumbuhan strawberry selang 70% hingga 80%.
pH tanah
Derajat keasaman tanah atau pH tanah yang ideal untuk budidaya strawberry di dalam polybag atau pot adalah 6,5 sampai 7,0.