Banyak orang berbuka puasa dengan makan kurma sebelum memulai makan menu utama. Kue cubit salah satu camilan yang cocok disantap, nih, saat berbuka puasa.
Kue cubit adalah jajanan tradisional yang populer di kalangan warga Jakarta. Bentuk aslinya kecil, bulat, dan terbuat dari campuran tepung dan susu, dilengkapi dengan topping meises.
Mengapa dinamai kue cubit? Karena kue ini diangkat dari cetakan dengan cara dijepit atau dicubit dengan alat khusus, alhasil dinamai kue cubit. Sumber lain juga menyatakan bahwa asal usul penamaan kue ini karena ukurannya yang kecil, sehingga orang harus memakannya dengan mencubitnya.
Bahan
250 gram tepung terigu
2 sdm susu bubuk
125 gram gula pasir
250 ml air dingin
2 butir telur
1 sdt ragi
1/2 sdt baking powder
1/4 sdt soda kue
1/4 sdm garam
2 sdm mentega leleh
Bahan topping
Meises coklat
Keju parut
Cara Membuat
- Siapkan mangkuk bersih. Kemudian, campur tepung terigu, susu bubuk, baking powder, baking soda, ragi, dan garam. Aduk hingga semua bahan tercampur rata, sisihkan.
- Di wadah lain, campur telur dan gula. Kocok hingga mengembang menggunakan mixer.
- Tuang campuran tepung dan air ke dalam campuran telur. Lakukan secara bergantian sampai habis. Kocok dengan mixer selama lima menit hingga semua bahan tercampur rata. Istirahatkan adonan minimal 30 menit. Tambahkan mentega cair.
- Siapkan dan panaskan cetakan, oles tipis dengan mentega atau minyak. Tuang adonan ke dalam cetakan yang sudah dipanaskan. Tutup cetakan hingga matang.
- Beri topping sesuai selera. Sajikan dan nikmati selagi masih hangat bersama teh atau kopi.