Jika kamu masih bingung dalam membedakan kontur dengan bronzer, sebaiknya menyimak artikel ini sampai tuntas. Emang sih, untuk membedakan kedua item makeup ini agak sulit. Bahkan secara sekilas, warna dan tekstur keduanya terlihat mirip.
Mario Dedivanovic, penata rias Kim Kardashian yang bisa dibilang sebagai raja kontur mengatakan kontur digunakan untuk membentuk dan menentukan struktur wajah. Sementara bronzer untuk menghangatkan kulit di tempat yang terkena sinar matahari secara alami.
“Kontur menciptakan dimensi dan simetri, sementara bronzer menambahkan sapuan warna alami,” katanya pada Allure.
Jadi jika kamu ingin tampil dengan riasan yang natural dengan shade seperti di bawah matahari, bronzer kuncinya. Sementara jika ingin menegaskan tulang pipi, maka kontur-lah kuncinya. Untuk lebih detail, berikut perbedaan kontur dengan bronzer.
Shade
Shade warna juga berperan dalam kedua produk. Kontur harusnya memiliki warna lebih dalam dari warna kulit asli guna menciptakan kedalaman dan dimensi, sedangkan bronzer harus memiliki warna lebih hangat.
Tone
Tone dari produk bronzer dan kontur biasanya berbeda. Kontur lebih dingin dan bronzer lebih hangat. Secara alami, tone kulit mempengaruhi kondisi dingin atau hangatnya kedua produk ini.
Misalnya, jika kamu memiliki warna kulit dingin alami, mungkin kamu lebih memerlukan bronzer dengan warna hangat, apa pun yang hangat bisa terlihat oranye di kulit. Atau sebaliknya, jika kamu memiliki tone kulit alami yang hangat maka kamu perlu contour.
Hasil akhir
Beberapa bronzer memiliki sedikit kilauan yang memantulkan cahaya alami pada hasil akhir, sementara kontur biasanya memiliki hasil akhir matte. Kamu juga bisa menemukan bronzer matte dan menggunakan highlighter hanya pada bagian atas wajah untuk kilau lebih tegas.