Menjalani ibadah puasa adalah kewajiban bagi umat Islam. Selain itu puasa juga terkadang dilakukan karena alasan medis. Yang menjadi pertanyaan, apakah masih bisa berolahraga saat berpuasa?
Puasa yang sehat telah terbukti memiliki banyak manfaat. Puasa membantu kamu menurunkan berat badan, mencegah timbulnya atau berkembangnya diabetes, menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Untuk itu sangat penting menyesuaikan kemampuan berolahraga saat puasa.
Tak perlu khawatir, ada kok cara aman berolahraga selama bulan suci Ramadan. Sebaiknya hindari olahraga berat selama jam puasa. Latihan intensif dapat menyebabkan pusing dan mual. Jangan mengangkat beban berat atau lari jarak jauh, pertimbangkan untuk berjalan-jalan, mengangkat beban yang lebih ringan, atau melakukan beberapa peregangan.
Apapun yang membuat tubuh bergerak adalah olahraga dan hanya 30 menit per hari dapat bermanfaat bagi kesehatan kamu.
Berikut tips olahraga sehat selama Ramadan:
- Jika memilih untuk berolahraga, pastikan tetap terhidrasi dengan minum banyak air selama jam-jam berbuka puasa hingga sahur.
- Tetap aktif dengan olahraga ringan sesaat sebelum atau beberapa jam setelah berbuka puasa.
- Pastikan cukup tidur atau pertimbangkan untuk tidur siang agar tubuh beristirahat dan tidak mudah lelah.
- Hindari olahraga intens seperti angkat beban berat, lari jarak jauh, atau latihan kecepatan atau ketangkasan yang intens.
- Makan makanan bergizi agar tubuh tetap berenergi saat berbuka puasa, makan pertama untuk berbuka puasa setelah matahari terbenam, dan sahur, makan pagi yang dimakan sebelum matahari terbit.
- Ingatlah untuk berbicara dengan dokter sebelum memulai rutinitas olahraga jika memiliki kondisi kesehatan tertentu.