Mengerutkan dahi secara berulang dapat menyebabkan beberapa garis di wajah. Penuaan dan hilangnya elastisitas kulit, paparan sinar matahari, dan genetika juga bisa menjadi penyebabnya.
Tetap saja jangan terburu-buru untuk menutupi kerutan yang muncul, mungkin kamu bisa mengurangi kerutan dahi dengan perubahan gaya hidup dan produk kosmetik.
Gaya hidup kamu memiliki dampak yang sangat besar pada kesehatan kulit. Ambil langkah-langkah berikut untuk menjaga kulit kamu tetap halus dan membantu mencegah penuaan dini.
Hindari sinar matahari
Paparan sinar ultraviolet matahari dalam jangka panjang berkontribusi terhadap penuaan dini dan kerutan. Penggunaan tabir surya SPF 15 atau lebih tinggi setiap hari memperlambat penuaan kulit dan mengurangi risiko bintik hitam dan kerutan.
Kelola stres
Khawatir menyebabkan kerutan pada alis kamu, yang menyebabkan kerutan di dahi. Sulit untuk menghilangkan semua stres, tetapi penting untuk tetap terkendali. Untuk membantu mengelola stres, cobalah bermeditasi, berlatih yoga, pernapasan diafragma, aromaterapi, makan makanan yang sehat, cukup tidur, berolahraga setiap hari.
Tetap terhidrasi
Kulit kering membuat kerutan tampak lebih menonjol. Kulit butuh rongga untuk mendapatkan kelembapannya, apa lagi disekitar dahi. Namun penting untuk menghidrasi dari dalam ke luar. Agar tetap terhidrasi dengan baik, minumlah setidaknya delapan gelas 8 gelas air setiap hari. Saat berolahraga, atau menghabiskan waktu di bawah sinar matahari.
Makan makanan yang seimbang
Dalam hal kerutan, ada pepatah mengatakan “kamu adalah apa yang kamu makan” memang benar adanya. Pola makan memainkan peran penting dalam penuaan kulit. Asupan vitamin C dan asam linolenat yang lebih tinggi mengurangi risiko kulit kering pada wanita paruh baya.