Kopyok adalah istilah bahasa Jawa Tengah yang berarti campuran, telur dan tahu yang ditumbuk dan dibuat menjadi telur dadar.
Kopyok salah satu makanan yang berasal dari Semarang, menggunakan petis basah, yang memiliki bau yang cukup menyengat. Tapi jika tidak suka petis kita boleh mengganti kuahnya dengan sambal kecap. Tahu kopyok juga enak disajikan saat bulan Ramadan. Berikut cara membuatnya:
Bahan
- 200 gram tahu
- 2 butir telur
- Sejumput lada
- 2 buah daun bawang
- ¼ sdt garam atau secukupnya
- 2 sdm minyak
Bahan saus
- 1 siung bawang putih
- 3 sdm kecap manis
- 1 sdm petis
- 150 ml air
Cara membuat
- Masukkan tahu ke dalam mangkuk, hancurkan menggunakan sendok.
- Pecahkan telur dan tambahkan ke mangkuk, tambahkan garam dan merica. Aduk rata agar tercampur, sisihkan.
- Potong daun bawang sepanjang 1 cm. Tambahkan daun bawang ke dalam campuran tahu dan aduk rata.
- Panaskan 2 sdm minyak dalam wajan dan tuangkan campuran telur dan tahu dan buat telur dadar.
- Balikkan untuk menggoreng sisi lainnya hingga kedua sisi berwarna coklat, sisihkan Potong telur dadar menjadi dua jika telur dadar terlalu lunak untuk dibalik agar telur dadar tidak pecah.
- Haluskan atau cincang bawang putih dan tumis dengan api kecil hingga harum. Tambahkan kecap manis dan petis.
- Tambahkan air dan masak dengan api sedang hingga mendidih. Koreksi rasa, tambahkan garam atau gula bila perlu.
- Potong telur dadar menjadi lebih kecil. Pindahkan ke dalam piring saji dan tuang ke dalam saus dan tambahkan bumbu cabai.
- Buat kamu yang kurang suka terasi basah karena baunya, ganti saja sausnya dengan kecap.