Menangis adalah respon alami terhadap berbagai emosi yang dirasakan manusia. Mulai dari kesedihan hingga kebahagiaan yang tidak terbendung, semuanya bisa membuat seseorang menangis.
Tetapi tahukah Anda bahwa menangis memiliki manfaat bagi kesehatan. Dikutip dari laman resmi Harvard Medical School, secara psikologis menangis semacam mekanisme yang perannya adalah membantu seseorang untuk melepaskan stres dan rasa sakit emosional lainnya.
Menangis juga disebut sebagai katup pengaman yang amat penting untuk meluapkan berbagai perasaan sulit, yang disebut sebagai koping represif, yang buruk bagi kesehatan. Koping represif dinilai menyebabkan beberapa resiko seperti sistem kekebalan yang kurang, penyakit kardiovascular, hipertensi serta berbagai kondisi kesehatan mental seperti stres, kecemasan dan depresi.
Perlu diketahui bahwa air mata sebenarnya dikategorikan menjadi tiga kategori berbeda, yaitu air mata refleks, air mata terus menerus, dan air mata emosional. Dua kategori awal adalah air mata yang memang melakukan fungsi penting seperti menghilangkan kotoran dari mata, melumasi mata dan melindunginya dari infeksi.
Sedangkan air mata ketiga, atau air mata emosional berfungsi mengeluarkan hormon stres dan racun lain dari sistem tubuh kita. Para peneliti mengatakan bahwa air mata emosional yang keluar saat kita menangis mampu membuat tubuh melepaskan oksitosin dan opioid endogen atau yang biasa dikenal sebagai endorphin. Bahan kimia inilah yang membuat kita merasa lebih lega dan nyaman setelah menangis serta membantu mengurangi rasa sakit fisik dan emosional lainnya.