Kucing memiliki ikatan yang dekat dengan manusia. Hubungan kucing dengan manusia bisa menimbulkan simbiosis mutualisme.
Artinya, kucing bisa memberi keuntungan pada manusia. Sebaliknya, manusia pun bisa memberi keuntungan pada kucing. Misalnya dengan memelihara kucing di rumahnya bisa mengusir rasa bosan dengan bermain dengan kucing.
Sebaliknya kucing yang dipelihara di rumah terjamin makanan dan keamanannya. Hal ini menjadi contoh simbiosis mutualisme sederhana antar kedua makhluk tuhan tersebut.
Karena kedua makhluk ini sangat dekat, manusia dalam hal ini pemilik kucing bisa memberikan apa saja yang dimakannya untuk kucing peliharaan. Akan tetapi, tidak semua makanan manusia aman bagi kucing. Berikut tiga makanan manusia yang berbahaya bagi kucing.
Bawang
Bawang termasuk bumbu masakan yang sering digunakan oleh manusia saat memasak. Tanpa bawang masakan kurang lezat dan tidah harum. Namun, keharuman bawang tidak dapat diberikan kepada kucing. Bawang dapat merusak sel darah merah pada kucing dan kucing bisa anemia.
Telur
Manusia dapat menikmati telur dari hewan peliharaan lain seperti ayam dan bebek. Telur rasanya enak, tetapi tidak cocok diberikan kepada kucing. Pasalnya, telur-telur yang beredar di pasaran biasanya telur yang tidak alami, tetapi hasil dari makan bibit petelur.
Ikan mentah
Ikan identik dengan makanan kucing. Kucing pun memakan ikan dengan lahap, baik ikan yang sudah diolah maupun yang masih mentah. Namun, kucing tidak boleh diberikan ikan mentah agar kesehatannya tidak terganggu. Ikan mentah bisa mengandung zat kimia berbahaya.