Salah satu pasangan andalan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tersingkir di babak 16 besar All England 2023. Mereka kalah dari pasangan Thailand, Dechapol Puavaranukhroh/Sapsiree Taerattanachai.
Praveen/Melati yang merupakan juara All England 2020, menelan kekalahan dua gim langsung dengan skor 18-21 dan 11-21 dari Dechapol/Sapsiree. Turnamen berlangsung di Utilita Arena Birmingham pada Jumat (17/3/2023) dini hari WIB.
Saat pertandingan berlangsung, Praveen/Melati bermain sebenarnya sangat apik. Keduanya bahkan berhasil meninggalkan Dechapol/Sapsiree dengan skor telak 8-1 diawal gim pertama.
Setelah itu, Praveen terus melancarkan smash keras yang membuahkan poin. Melati juga tampak sigap di depan guna menyergap bola yang datang di bibir net.
Permainan apik tersebut membuat Praveen/Melati sukses unggul 11-6 atas Dechapol/Sapsiree pada interval gim pertama.
Namun setelah jeda, Dechapol/Sapsiree menunjukkan perlawanan dan berhasil memangkas ketertinggalan hingga mendekati poin pemain Indonesia. Praveen/Jordan pun kecolongan sehingga memberikan kesempatan untuk Dechapol/Sapsiree menyamakan kedudukan 16-16.
Momentum tersebut dimanfaatkan oleh Dechapol/Sapsiree untuk memenangi pertandingan atas Praveen/Melati via skor 21-18 pada gim pertama.
Pada gim kedua, Praveen/Melati berada di bawah tekanan pasangan Thailand. Mereka kesulitan menghentikan serangan yang dilancarkan Dechapol/Sapsiree. Pemain Indonesia ini pun mesti teringgal 7-11 pada interval gim kedua.
Usai jeda gim kedua, Praveen/Melati mendapatkan empat poin beruntun sehingga mengubah skor menjadi imbang 11-11. Namun setelah itu Dechapol/Sapsiree bermain sangat efektif sehingga dan mendapat 10 poin beruntun hingga menutup pertandingan dengan skor 21-11.