in

Pemerintah Siap Hadapi Lonjakan Kendaraan Saat Mudik Lebaran

Ilustrasi warga yang mudik. Foto: Antara

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi belum lama ini telah melakukan pertemuan guna membahas arus mudik Lebaran 2023. Pertemuan tersebut secara spesifik membahas langkah-langkah yang akan ditempuh sebagai antisipasi lonjakan kendaraan saat mudik Lebaran 2023.

Pergerakan kendaraan khususnya di jalur tol Jakarta ke Cikampek, Cipali hingga Semarang diperkirakan melonjak dibandingkan tahun sebelumnya. Dilansir CNN Indonesia, Menhub Budi Karya menjelaskan bahwa dari 123,8 juta warga Indonesia yang berpotensi mudik tahun ini, ada 27,32 persen di antaranya diprediksi akan menggunakan kendaraan pribadi roda empat.

Di sisi lain, pihak Jasa Marga juga memprediksi jumlah kendaraan yang bakal melintas di empat gerbang tol utama, yaitu Ciawi, Cikampek Utama, Cikupa, dan Kalihurip Utama, akan lebih tinggi dibandingkan masa mudik Lebaran 2022.

Adapun jumlah kendaraan yang keluar Jabodetabek diprediksikan 2,2 juta atau mengalami kenaikan 2,8 persen. Sementara yang masuk Jabodetabek mencapai 2,3 juta kendaraan atau naik sekitar 1,4 persen.

Adapun sejumlah upaya yang dilakukan pemerintah berupa terus berkoordinasi bersama instansi untuk menyiapkan manajemen rekayasa lalu lintas, seperti one way, contra flow, pembatasan angkutan barang dll.

Selain itu, penambahan serta peningkatan fasilitas prasarana jalan juga dilakukan, seperti melakukan perbaikan dan pelebaran jalan, penambahan marka jalan, penambahan rest area pun dilakukan untuk mendukung kalancaran mudik Lebaran tahun ini.