in

Ciri-ciri Kucing Keracunan Bunga Lily dan Solusinya

Ilustrasi. Foto: Istimewa

Bunga lily dikenal sebagai bunga yang indah, berwarna-warni, dan harum sejak dahulu. Karena itulah, banyak yang meletakkan bunga lily di dalam rumah karena membuat udara segar dan menambah suasana artistik interior.

Sayang di balik tampilannya yang memukau, terdapat sejumlah jenis bunga lily beracun bagi hewan peliharaan seperti kucing. Bahkan dapat berakibat fatal bila hewan bulu satu ini tak sengaja menelannya.

Jenis yang paling beracun bagi kucing mulai dari True Lilies (Lilium species) atau lily sejati, Daylily (Hemerocallis species), flame lily, Calla lily dan peace lily, dan lainnya.

Kucing keracunan bunga lily, khususnya bunga lily sejati dan daylilies biasanya terjadi dalam waktu 6 hingga 12 jam setelah tertelan. Gagal ginjal fatal terjadi dalam waktu kurang dari 72 jam.

Adapun siri-ciri kucing keracunan bunga lily mulai dari muntah, diare, mengeluarkan air liur, tidak mau makan, nafsu makan menurun, kelesuan, penurunan aktivitas, rasa haus berlebihan atau tidak merasa haus. Selain itu, buang air kecil berlebihan atau tidak buang air kecil sama sekali.

Selain itu, dehidrasi yang ditandai mulut kering, bulu kusam, dan mata cekung; tremor dan kejang-kejang; bisul atau luka di mulut/gusi; detak jantung cepat; tekanan darah rendah; air liur berbusa; muntah; dan terus mengeong.

Peace Lily, salah satu bunga lily yang beracun bagi kucing. Foto: Pixabay

Solusi jika kucing memakan bunga lily

Jika Anda merasa kucing peliharaan telah menelan bagian mana pun dari bunga lily, seperti terkena serbuk sari di bulu atau mulutnya dan meminum air dari vas bunga lily, maka segera membawanya ke dokter hewan.

Jika bisa, bawa juga bunga lily tersebut ke dokter hewan agar dokter dapat mengidentifikasinya dan menawarkan perawatan terbaik untuk kucing peliharaan Anda.