Sebelum memutuskan untuk melakukan donor darah, Anda mungkin mengumpulkan berbagai infomasi lebih dahulu dari internet. Entah informasi tentang cara menambah zat besi, mencari tahu manfaat donor darah atau bahkan mencari soal kebenaran argumen bahwa donor darah bisa membantu mengurangi kalori tubuh.
Benarkah donor darah bisa membakar kalori? Pertama, untuk menjawabnya perlu kita ketahui lebih dahulu kandungan kalori dalam satu pint darah. Mengutip informasi dari Red Cross and Mayo Clinic, satu pint darah mengandung setidaknya 600 hingga 650 kilokalori energi. Angka ini nampak besar namun, sebenarnya kilo kalori adalah satuan energi yang sama yang biasa disebut oleh ahli gizi sebagai ‘kalori’.
Jadi jika dituangkan dalam bentuk benda, kalori yang akan terbakar saat donor darah akan setara dengan 100g batang cokelat.
Tetapi, sumber lain menyebut bahwa donor darah membuat tubuh harus membakar 650 kalori yang mana hal itu setara dengan latihan kardio selama satu jam. Dan untuk mengganti darah yang hilang ini, tubuh tidak lantas menggantinya karena Anda memakan kue dan makanan manis lain. Tubuh butuh energi untuk melakukan berbagai metabolisme untuk mengganti miliaran sel darah yang hilang dengan yang baru.
Meski tidak bisa dijadikan sebagai pengganti olahraga. Namun, donor darah akan membuat sel darah baru lebih baik dalam mengangkut oksigen, membantu metabolisme dan kerja otot. Sehingga saat tubuh mendapatkan lebih banyak oksigen, energi Anda akan meningkat. Secara alami tubuh akan membakar lebih banyak kalori selama aktivitas sehari-hari.