Detak jantung seseorang adalah hitungan berapa kali jantung memompa dalam 1 menit. Orang mengukur detak jantung dalam detak per menit atau bpm.
Detak jantung aktif seseorang diukur dengan seberapa cepat jantung berdetak saat berolahraga. Detak jantung aktif biasanya jauh lebih tinggi daripada detak jantung istirahat yang dapat bervariasi dari orang ke orang.
Hasil pengukuran akan berubah tergantung pada jenis latihan, intensitas latihan, tingkat kebugaran seseorang, suhu udara, dan faktor lainnya, seperti usia, obat-obatan yang dikonsumsi, atau kondisi kesehatan.
Detak jantung aktif tidak sama dengan detak jantung maksimum. Detak jantung maksimum adalah detak jantung tertinggi yang dapat berdetak, dan bervariasi berdasarkan usia.
Cara mengukur detak jantung aktif
Orang dapat mengukur detak jantung mereka sendiri selama latihan apap un dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini:
- Hentikan latihan sementara dan segera letakkan jari telunjuk dan jari tengah dengan kuat pada arteri di sisi ibu jari pergelangan tangan.
- Berkonsentrasilah untuk merasakan denyut nadi di pergelangan tangan.
- Jika memungkinkan untuk merasakan denyut nadi, gunakan jam tangan atau pengatur waktu pada smartphone untuk menghitung berapa kali jantung berdetak dalam 60 detik. Atau, hitung detaknya selama 30 detik dan kalikan angkanya dengan dua.
- Jumlah detak per menit akan memberi tahu seseorang detak jantung mereka saat ini, yang dapat membantu mereka menentukan apakah mereka berolahraga pada tingkat intensitas yang tepat.
Kamu juga dapat memantau tingkat aktivitas jantung melalui pengerahan tenaga. Misalnya seseorang dapat mempertimbangkan seberapa cepat detak jantung terasa dan mencari tanda-tanda pengerahan tenaga lainnya, seperti berkeringat dan kelelahan otot.
Siapa pun yang mengalami perubahan drastis pada detak jantung, ketidaknyamanan fisik, atau nyeri saat berolahraga harus menghentikan olahraga dan berkonsultasi dengan dokter.
Apa itu detak jantung aktif yang sehat?
Detak jantung aktif yang ideal untuk seseorang bergantung pada usia mereka. Perhitungan berikut dapat memberikan pedoman kasar untuk rata-rata orang dewasa.
Seseorang perlu menentukan detak jantung maksimumnya untuk menghitung detak jantung aktif idealnya. Berikut ini panduan caranya.
- Kurangi usia dalam tahun dari 220 untuk menentukan detak jantung maksimum.
- Kalikan detak jantung maksimum dengan 0,64 untuk menemukan batas bawah detak jantung aktif yang ideal.
- Kalikan detak jantung maksimum dengan 0,76 untuk mendapatkan batas atas.
- Misalnya, jika seseorang berusia 20 tahun, langkah-langkahnya adalah:
220 – 20 = 200
200 x 0,64 = 128
200 x 0,76 = 152
Jadi, untuk aktivitas intensitas sedang, orang berusia 20 tahun perlu mencapai detak jantung 128 hingga 152 bpm.