Graham Potter didepak dari kursi pelatih Chelsea menyusul serangkaian hasil buruk yang dicapai klub. Pemecatan Graham Potter diumumkan langsung oleh Chelsea pada Minggu (2/4/2023) atau Senin dini hari WIB.
Pengumuman pemecatan Potter keluar hanya satu hari setelah kekalahan 0-2 The Blues dari Aston Villa dalam pekan ke-29 Liga Inggris 2022/2023. Sebelum menemukan pelatih baru, Bruno Saltor akan mengambil alih kendali tim selaku nakhoda interim.
“Chelsea mengumumkan bahwa Graham Potter telah meninggalkan klub,” ungkap laman resmi London Biru.
Laman tersebut juga mengungkap bahwa Graham Potter telah setuju untuk berkolaborasi dengan klub. Tujuannya untuk memfasilitasi transisi yang mulus.
“Chelsea berterima kasih kepada Graham atas kinerja dan kontribusinya dan berharap yang terbaik,” lanjut pernyataan laman tersebut.
Untuk diingat, Potter belum satu tahun menangani Chelsea. Ia datang ke Stamford Bridge pada September 2022 lalu untuk menggantikan Thomas Tuchel yang dipecat.
Perekrutan Potter sebenarnya sangat diharapkan membawa perubahan. Namun Chelsea justru memburuk di tangannya.
Musim ini, Chelsea menempati peringkat ke-10 klasemen liga domestik setelah mengalami 10 kekalahan, delapan kali seri dan 10 kemenangan.
Pada Piala FA, Chelsea hanya mampu mencapai putaran ketiga. Laju mereka di Piala Liga Inggris juga terhenti pada fase serupa. Sementara di Liga Champions, skuad Chelsea lolos ke perempat final dan saat ini masih berjuang.