Saat terpikir soal luar angkasa, Tentu banyak pertanyaan yang bermunculan terkait apa itu luar angkasa. Mulai dari seberapa luas? Bagaimana aroma yang tercium hingga seberapa dingin suhu di sana?
Untuk pertanyaan yang terakhir, yaitu seberapa dingin kondisi di luar angkasa, beberapa penjabaran berikut ini mungkin bisa menjawab pertanyaan ini.
Menurut data yang diungkap oleh The Cosmic Background Explorer (COBE) satelit. Suhu di luar angkasa mencapai 2,725 Kelvin derajat di atas nol mutlak. Suhu ini sesuai dengan suhu yang diprediksi muncul karena efek dari sisa-sisa Big Bang serta pengukuran berbasis darat yang dilakukan oleh Amo Penzias dan Robert Wilson pada tahun 1964. Kala itu, pengukuran Penzias dan Wilson menemukan bahwa luar angkasa memiliki suhu sekitar 3K.
Sementara data lain yang diungkap oleh laman Live Science menunjukkan bahwa suhu luar angkasa memang berada pada sekitar 2,7 kelvin atau sekitar minus 270,45 derajat celcius. artinya angka tersebut di atas nol mutlak, sebuah titik di mana pergerakan molekul berhenti.
Meski ada berbagai versi, namun suhu di seluruh tata surya memang tidak selalu konsisten. Ada suatu bagian yang disebut sebagai ruang kosong (meski tidak kosong sepenuhnya) yang memiliki suhu jauh lebih dingin dibanding planet, bulan, atau asteroid.