in

Tak Boleh Gunakan Cat Eksterior di Interior, Ini Alasannya

Ilustrasi mengecat dinding warna merah. Foto: Shutterstock

Apakah Anda sudah paham bahwa cat dinding untuk eksterior dan interior rumah berbeda jenisnya. Karena itu cat untuk eksterior tidak cocok digunakan untuk pewarnaan pada dinding rumah bagian dalam atau interior.

Keduanya memang sama-sama cat, tetapi efek yang dihasilkan antara cat khusus eksterior dan interior bisa berbeda. Untuk cat interior, bau bahan kimianya biasanya akan menghilang setelah beberapa jam atau hari.

Berbeda dengan cat eksterior yang terus mengeluarkan bau bahan kimia berbahaya selama berbulan-bulan. Namun larangan menggunakan cat eksterior di interior bukan hanya itu. Masih ada alasan lainnya, berikut diantaranya disadur dari bebera sumber:

Butuh lebih banyak watu dan biaya

Cat eksterior dibuat guna menahan panas terik matahari, debu, hujan dan kondisi ekstrem lainnya. Karena itu, cat untuk luar ruangan juga lebih tebal dari cat khusus interior dan bisa membuat bagian dalam rumah terlihat mengkilap.

Bahan yang membuatnya mengkilap tersebut tidak baik jika diaplikasikan di dalam ruangan. Karena tampilan mengkilap akan memantulkan cahaya alami dan menyilaukan mata.

Jika mengaplikasikan cat eksterior di dalam rumah, maka menyebabkan lebih banyak waktu dan uang yang terbuang. Sebab cat untuk eksterior cenderung butuh sinar matahari lebih banya untuk kering, sedangkan cat interior mudah mengering dengan lebih cepat.

Tak baik bagi kesehatan

Kita ketahui bahwa cat tembok memang cukup berbau karena mengandung senyawa organik yang mudah menguap. Bahan kimia yang berbau tersebutlah yang membuat cat mudah diaplikasikan dan membantu menempel pada permukaan dinding.

Senyawa tersebut ditemukan pada cat yang berbasis air maupun minyak. Nah, senyawa yang merupakan zat aditif inilah yang buruk bagi kesehatan.