Rumah tempat tinggal tentu diharapkan agar selalu nyaman untuk ditinggali. Suasana sejuk menjadi salah satu syarat rumah nyaman ditinggali. Jika rumah panas dan pengap, tidak banyak orang yang bisa bertahan di dalamnya.
Saat membangun rumah, faktor kenyamanan selalu menjadi prioritas utama yang harus dipenuhi. Namun, kadang ada berbagai penyebab yang disengaja atau tidak disenghaja justru menjadi sebab rumah pengap. Berikut beberapa penyebab rumah terasa pengap.
Jarang terbuka
Rumah yang sering ditinggalkan mau tidak mau akan selalu tertutup. Udara di dalam tidak akan mengalami banyak pergerakan sehingga kelembapannya berkurang. Hal ini dapat menyebabkan rumah terasa pengap.
Ventilasi kurang
Lubang ventilasi dibuat agar udara di dalam rumah bisa mengalami sirkulasi dengan baik. Apabila lubang ventilasi kurang atau bahkan tidak ada sama sekali, dapat dipastikan bahwa rumah itu akan pengap.
Plafon terlalu rendah
Plafon atau langit-langit rumah yang terlalu rendah dapat menyebabkan udara di bawahnya kurang kelembapan sehingga muncul pengap. Rumah yang baik memiliki tinggi plafon sekitar 3 meter agar udara bebas mengalir.
Banyak menggunakan alat elektronik
Alat-alat elektronik yang digunakan di dalam rumah juga berpengaruh pada munculnya rasa pengap. Alat elektronik seperti kulkas, televisi, rice cooker, komputer, bahkan handphone bisa menjadi sumber panas sehingga ruangan pengap.
Tidak ada tanaman
Tanaman bisa menjadi alternatif untuk menjauhkan rumah dari rasa pengap. Tanaman yang dimaksud bisa berupa tanaman luar ataupun tanaman dalam rumah. Tanaman di luar rumah sebagai pelindung, sedangkan tanaman dalam rumah sebagai penyerap udara panas.