in

Cara Memblokir Myostatin dengan Berolahraga

Push up (gambar: Pixabay.com)

Memblokir myostatin dapat meningkatkan massa otot kamu. Satu-satunya cara yang diketahui untuk memblokir myostatin adalah melalui intervensi medis seperti terapi gen dan obat penghambat myostatin.

Namun kamu dapat mengurangi produksi myostatin melalui olahraga. Pelatihan resistensi intensitas tinggi, seperti mengangkat beban atau melakukan push up dapat membantu. Latihan aerobik sedang seperti bersepeda atau jalan cepat akan memungkinkan kamu mengurangi kadar myostatin kamu.

Myostatin adalah protein yang pada manusia dikodekan oleh gen, yang diproduksi dan dilepaskan untuk bekerja pada sel otot guna menghambat pertumbuhan otot.

Olahraga dapat mencegah serangan asma. Foto: Pexel.

1. Lakukan push up
Letakkan tangan di lantai di depan kamu. Dorong kaki ke belakang kemudian seimbangkan jari-jari kaki. Posisikan kaki sedemikian rupa sehingga tegak lurus dengan lantai.

Jaga punggung dan kaki dalam garis lurus yang kaku. Turunkan tubuh kamu sehingga siku menekuk pada sudut 90 derajat dan dada hampir tidak menyentuh lantai. Dorong kembali dari lantai untuk kembali ke posisi awal.

2. Lakukan cross body curl
Pegang dumbel di masing-masing tangan dengan telapak tangan menghadap ke luar. Jaga siku tetap kencang ke samping, tarik halter ke arah bahu kamu yang berlawanan. Misalnya jika memegang barbel di tangan kanan, tarik ke arah bahu kiri.

Berhentilah selama satu detik saat kamu menyentuhkan halter ke bahu, lalu perlahan-lahan turunkan kembali ke posisi awal.

3. Gunakan bench press
Berbaring telentang di bangku dan pegang palang dengan kedua tangan. Tangan kamu harus sedikit lebih lebar dari lebar bahu. Turunkan palang perlahan ke dada kamu.

Jaga otot bokong dan perut kamu kencang, dan lengkungkan punggung saat kamu menurunkannya. Saat palang menyentuh dada kamu, dorong kembali ke posisi awal.

4. Lakukan deadlift
Berdirilah dengan kaki selebar pinggul. Dengan barbel di depan dan di lantai, pegang dengan telapak tangan menghadap ke belakang ke arah kamu. Jaga punggung tetap lurus dan dada ke depan, dorong ke atas dengan kaki dan dorong pinggul ke depan.

Turunkan palang dengan hati-hati ke tanah untuk kembali ke posisi awal. Lengan harus tetap lurus dan tangan harus terus mencengkram palang selama deadlift. Berhati-hatilah untuk tidak menekuk punggung selama deadlift.