Wajah adalah area yang sangat mudah terkontaminasi oleh bakteri, virus, dan kotoran lainnya. Jika kita sering menyentuh wajah, kita dapat memindahkan kotoran dan bakteri dari tangan ke wajah kita, yang dapat meningkatkan risiko infeksi.
Menyentuh wajah dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan menyebarkan bakteri penyebab jerawat. Salah satu kebiasaan terburuk yang mungkin sering kamu lakukan saat menghadapi jerawat adalah terus-menerus menyentuh wajah, atau lebih buruk lagi mengorek lapisan atas kulit.
Berikut langkah-langkah untuk meminimalisir kerusakan kulit.
Cuci tangan dan jari dengan sabun antibakteri
Cuci tangan dengan sabun antibakteri dan air hangat. Gosok kedua tangan setidaknya selama 30 detik hingga berbusa sebelum membilasnya dengan air hangat atau panas.
Menjaga tangan dan jari kamu tetap bersih akan mengurangi kemungkinan kamu terkena jerawat jika kamu menyentuh wajah. Jika kamu harus menyentuh wajah, cucilah tangan sebelum dan sesudahnya dengan sabun antibakteri.
Potong pendek kuku dan jaga kebersihannya
Pastikan kuku selalu terpotong agar tidak merusak wajah. Menjaga area di bawah kuku bebas dari kotoran juga penting untuk mengurangi bakteri yang mungkin berpindah dari tangan ke wajah kamu. Tangan adalah salah satu bagian tubuh manusia yang paling kotor.
Visualisasi persebaran kuman
Jika kamu benar-benar sulit untuk menghilangkan kebiasaan memegang wajah, cobalah untuk memvisualisasikan persebaran kuman saat tangan kamu menyetuh kulit. Cobalah bayangkan tangan kamu adalah objek yang sangat kotor. Menurut ahli, cara ini bisa jadi alternatif yang ampuh.
Gunakan spidol di tangan
Mungkin terdengar lucu, tapi ahli menganjurkan kamu untuk menandai bagian belakang tangan dengan spidol setiap kali kamu menyentuh wajah. Dengan cara ini, kamu akan ingat sudah berapa kali kamu menyentuh wajah dan dengan begitu bisa lebih mawas diri untuk tidak menyentuhnya lagi.