Jenggot adalah pelengkap penampilan pada pria agar terlihat lebih maskulin. Fakta lainnya memelihara jenggot ternyata mendatangkan banyak manfaat bagi kesehatan.
Dikutip dari laman The Times of India, jenggot bisa digunakan untuk melindungi wajah dari sinar ultraviolet berbahaya. Seperti kita ketahui bahwa sebagian besar tubuh bisa tertutup oleh pakaian untuk menghindari paparan sinar uktraviolet, namun bagian wajah tidak.
Sehingga wajah kita bisa amat rentan terhadap paparan sinar UV yang berbahaya. Sedangkan paparan sinar UV dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan kulit ruam, atau bahkan meningkatkan resiko kanker kulit. Jenggot pada pria bisa membantu menghindari resiko itu, diarenakan jenggot mampu menutupi sebagian besar wajah seperti bagian bawah wajah dan juga leher.
Selain itu, jenggot juga dinilai bisa menjadi filter yang mencegah alergen memasuki hidung dan mulut. Sehingga akan membuat mereka yang memiliki jenggot jadi minim resiko terkena alergi dan infeksi. Namun, perlu diingat untuk selalu memperhatikan kebersihan dan merawat jenggot jika Anda memilikinya.
Manfaat yang terakhir, jenggot juga bisa membantu memberi pelembap alami bagi kulit. Perlu diketahui bahwa wajah memiliki sumber pelembap bawaan bernama kelenjar sebaceous yang akan mengeluarkan minyak alami demi menjaga kelembapan kulit. Hanya saja, kelenjar ini seringkali terkikis karena penggunaan pisau cukur yang terlalu sering. Sehingga membiarkan jenggot tumbuh dapat membantu kelenjar ini berfungsi secara normal dan menjaga kulit tetap halus dan lembap.