in

Penyebab Utama Supercar Mudah Terbakar, Bukan Karena Macet

Lamborghini Raffi Ahmad terbakar. Foto: Okezone

Mobil menjadi salah satu alat transportasi yang memudahkan semua orang. Dengan menggunakan mobil, urusan mobilitas jadi lebih nyaman dan cepat. Selain itu, tingkat keamanan juga menjadi alasan pengguna mobil sangat banyak, khususnya di Indonesia.

Di kota-kota besar Indonesia, bahkan mobil laiknya menjadi sebuah kewajiban untuk dimiliki setiap orang. Hal tersebut menjadi salah satu penyebab kemacetan merajalela. 

Di Jakarta misalnya, sudah beberapa metode diterapkan Pemerintah Provinsi untuk mengurai kemacetan. Mulai dari 3 in 1, menyediakan Transjakarta, ganjil-genap, hingga MRT. Ditambah banyaknya pabrikan otomotif yang menjual berbagai macam jenis mobil. Mulai dari jenis Sedan, LCGC, City Car, SUV, MPV, hingga Supercar.

Berbicara mengenai kemacetan dan mobil, seringkali banyak berita bermunculan bahwa supercar tidak boleh berada di kemacetan. Karena hal tersebut akan menimbulkan kebakaran pada bagian mesin.

Faktanya, mengutip dari kanal Youtube OVERDRIVE, penyebab utama sebuah supercar mudah terbakar ialah karena sistem penyemprotan bahan bakar tidak bekerja secara optimal karena jarang dilakukan servis.

Ilustrasi servis sistem penyemprotan bahan bakar. Foto: gandgatutorepair

Karena bagian sistem penyemprotan bahan bakar merupakan bagian vital yang harus rutin dibersihkan dan dipastikan bekerja dengan baik. Untuk itu, jika memiliki Supercar seharusnya juga menyiapkan biaya maintenance untuk perawatan mobil tersebut.