Selain tanaman hias di pot, tanaman merambat bisa juga jadi pilihan untuk membawa nuansa alam yang teduh ke lingkungan rumah. Baik di halaman rumah maupun di dalam rumah atau indoor.
Tak sekadar menambah keindahan rumah, tanaman hias merambat juga dapat difungsikan sebagai pembatas. Selain itu, berguna menambah tekstur pada furnitur maupun sisi ruangan yang kosong.
Tanaman merambat memiliki sifat cenderung tumbuh dengan cepat, sehingga harus dipangkas secara teratur. Kemudian mengatur ulang letak pertumbuhannya yang merambat pada teralis agar tampak lebih rapi dan teratur.
Bunga air mata pengantin
Air mata pengantin atau antigonon merupakan tanaman hias merambat yang banyak ditanam sejak zaman penjajahan Belanda. Tanaman ini termasuk tumbuhan rambat yang khas dengan warna bunga merah jambu keunguan.
Bunga melati belanda
Melati belanda atau disebut Chinese honeysuckle. Tanaman ini memiliki akar merambat yang bisa mencapai tinggi 2,5-8 meter, sementara cabangnya banyak dapat tumbuh hingga 20 meter di iklim hangat.
Bunga kembang telang
Tanaman hias merambat dengan nama binomial clitoria ini biasa ditemukan tumbuh liar di pekarangan atau di tepi hutan. Namun bunganya yang berwarna biru dan ungu terang membuatnya banyak ditanam di pekarangan rumah.
Bunga melati (pink jasmine)
Melati atau pink jasmine merupakan tanaman hias merambat dengan warna yang cantik. Tanaman perdu dengan spesies Jasminum polyanthum ini biasa ditanam di dalam ruangan.
Tanaman english ivy
English ivy atau daun ivy merupakan tanaman hias merambat yang bisa tumbuh di berbagai kondisi. Tanaman ini merupakan salah satu tanaman yang mudah dijumpai di taman, dinding, batang pohon dan pekarangan liar.