Bala shark dengan nama latin Balantiocheilus melanopterus merupakan ikan cantik asli asal perairan Asia Tenggara. Ikan ini bisa ditemukan di Thailand, Malaysia, Kamboja, dan Indonesia, khusunya di Pulau Sumatera dan Pulau Kalimantan.
Ikan ini disebut bala shark atau hiu bala karena memiliki sirip di punggung yang menyerupai hiu. Padahal pada dasarnya, hiu bala berasal dari famili ikan mas.
Kehidupan bala shark di habitat aslinya dapat ditemukan di perairan air tawar, terutama di sungai-sungai yang berarus deras. Namun, kemungkinannya sudah sangat sulit ditemukan karena populasinya tinggal sedikit.
Ikan bala shark memiliki tampilan yang cantik dengan tiga warna di tubuhnya. Di bagian tubuh terdapat warna silver atau emas sebagaimana layaknya ikan mas pada umumnya.
Pada bagian ujung ekor dan ujung sirip-siripnya terdapat warna hitam dan warna kuning keemasan sebelum warna hitam di setiap ujung anggota tubuhnya tersebut.
Tiga warna di tubuhnya itu menyebabkan ikan bala shark sering juga disebut ikan hiu tiga warna. Selain warnanya yang cantik, ikan ini juga menarik dipelihara dan tidak membutuhkan perawatan khusus.
Ikan bala shark dapat dipelihara dengan mudah karena termasuk ikan yang mudah beradaptasi dengan lingkungannya. Namun, ikan ini tidak cocok dirawat dengan akuarium yang berukuran kecil.
Ikan bala shark merupakan ikan yang bisa tumbuh besar hingga 14 inci sehingga tidak muat dalam akuarium kecil. Selain itu, ikan ini biasanya lebih suka dipelihara jika ada ikan sejenisnya di dalam akuarium yang sama.