Bepergian dengan kendaraan tidak jarang menyuguhkan pengendara membawa serta hewan peliharaannya, seperti kucing. Orang bebas-bebas saja membawa hewan peliharaan jika menggunakan kendaraan pribadi.
Namun, beda halnya jika kendaraan yang digunakan adalah kendaraan umum. Tentu saja hewan peliharaan yang dibawa bisa mengganggu penumpang lain.
Misalnya, saat bepergian dengan menggunakan kereta api, tentu hewan peliharaan bisa menjadi pembicaraan kurang baik pada penumpang lain. Namun tak perlu khawatir, berikut beberapa tips aman membawa kucing peliharaan naik kereta api.
Pastikan kucing sehat
Sebelum membawa kucing peliharaan naik kereta api, pastikan kondisinya sehat. Bawa ke dokter hewan untuk mengecek kondisinya dan minta surat keterangan bahwa kucing tersebut sehat.
Siapkan makanan dan minuman
Jangan lupa memasukkan makanan dan minuman untuk kucing peliharaan ke dalam tas bawaan. Pilih makanan kering saja agar tidak terlalu repot saat tiba waktunya kucing makan.
Siapkan kotak pasir
Tidak banyak pemilik kucing yang dapat memprediksi dengan tepat kucing peliharaannya ingin buang air. Oleh karena itu, bawa kotak pasir untuk antisipasi kucing buang air.
Bawa bersama kandangnya
Agar tidak terlalu repot mengurusi kucing di kabin kereta, bawa serta kandangnya. Akan tetapi, ukuran kandang harus disesuaikan dengan ukuran standar yang disyaratkan pihak kereta api, termasuk kotak pasirnya.
Pastikan dapat izin dari pihak kereta api
Langkah terakhir, pastikan dapat izin membawa hewan peliharaan dari pihak kereta api. Izin ini biasanya bersifat umum dipatuhi oleh penumpang dan biasanya berbentuk aturan tertulis.