in

Cikal Bakal Nasi Padang dan Alasan Mengapa Dibungkus Lebih Banyak Porsinya

Rumah Makan Padang. Tokopedia.

Nasi Padang merupakan hidangan berupa nasi putih, yang dilengkapi dengan lauk pauk khas Indonesia, seperti rendang, ayam bakar, telur dadar dan lain-lain, yang bisa dibeli di rumah makan Padang.

Kota Padang, Sumatera Barat dijadikan sebagai pusat aktivitas ekonomi di zaman penjajahan, kemudian pemerintah Belanda membangun jaringan jalan di Sumatera Barat. Transportasi pada zaman itu adalah kuda dan pedati. Lantaran kuda butuh istirahat jadi dibuatlah 6 pemberhentian dari Padang hingga Bukittinggi.

Di setiap pemberhentian tersebut terdapat kedai nasi, nah kedai nasi inilah yang menjadi cikal bakal rumah makan Padang. Pada saat itu, yang bisa menikmati nasi padang di restoran hanyalah para bangsawan, hingga kemudian orang-orang pribumi pun bisa membelinya.

Rumah makan Padang. Transfez.id.

Pemilik nasi padang akan memberikan porsi lebih untuk para pribumi saat membeli nasi padang bungkus. Hal ini dilakukan agar orang-orang pribumi pada saat itu bisa membagi nasi padang dengan keluarganya.

Rumah makan Padang sering juga disebut dengan lapang nasi. Rumah makan Padang mempunyai ciri khas tersendiri. Bangunannya bergaya rumah gadang dan di depannya ada etalase yang terdapat susunan mangkuk dan piring berisi lauk pauk. Hingga saat ini, nasi Padang diminati banyak orang, karena harganya terjangkau. Dengan Rp10 sampai 15.000 saja sudah mendapatkan sebungkus nasi Padang, lengkap dengan lauk-pauknya.

Saat menikmati nasi padang di tempatnya, pembeli akan diberikan beberapa macam lauk pauk, uniknya pelayan bisa membawa kurang lebih 14 piring secara bersamaan, dengan seimbang pembeli dibiarkan memilih lauk yang ada di depan mejanya, kemudian mereka hanya membayar apa yang mereka makan.