in

Tips Membeli Furnitur Bekas agar Tak Rugi

Ilustrasi furnitur bekas. Foto: Bisnis.com

Saat tak memiliki biaya lebih untuk melengkapi isi rumah, maka furnitur bekas atau second seringkali menjadi solusi untuk melengkapi perlengkapan rumah.

Jika membeli furnitur bekas, maka memungkinkan untuk menghemat sampai dengan setengah biaya jika dibandingkan dengan membeli furnitur baru. Hanya saja, membeli furnitur bekas tentu punya risiko yang bisa membuat rugi.

Oleh karena itu, jika mau membeli furnitur bekas, maka perlu cara cerdas agar tak menyesal di kemudian hari atas apa yang sudah terlanjut dibeli. Berikut beberapa tips membeli furnitur bekas.

Periksa kualitas

Hal pertama yang paling penting dilakukan sebelum memutuskan membeli furnitur bekas adalah memeriksa kualitas furnitur. Tetapkan standar layak yang baik, misalnya mencari furnitur dengan kualitas yang sama dengan furnitur baru.

Perhatikan seberapa parah kerusakan 

Banyak furnitur bekas yang ditawarkan sudah dalam keadaan yang kurang baik, itu sudah umum terjadi. Maka perhatikan seberapa parah kerusakan yang ada pada furnitur incaran Anda dan bagaimana Anda akan menghadapi kerusakan tersebut.

Kombinasikan dengan furnitur baru

Furnitur bekas biasanya memberikan kesan vintage yang menarik di rumah. Olehnya itu, penggemar furnitur bekas biasanya memilih untuk menciptakan kesan vintage di rumahnya dan itu menyenangkan.

Hanya saja sebagian orang menilai suasana vintage terasa terlalu suram dan kaku. Nah, jika Anda suka suasana yang lebih cerah dan santai, Anda bisa menggabungkan furnitur baru dengan furnitur bekas. Ini juga akan memberikan kesan ruangan yang lebih dinamis juga modern.