Banyak orang memelihara hewan dengan alasannya masing-masing. Alasan tersebut umumnya ada dua, yakni karena memang suka hewan dan juga untuk menyalurkan hobi.
Selain alasan itu, orang memelihara hewan memiliki banyak manfaat. Manfaat tersebut bisa dirasakan oleh manusia, bisa pula dirasakan hewan peliharaan.
Orang yang gemar memelihara hewan cenderung tidak mudah mengalami stres. Sementara itu, manfaat bagi hewan ialah memperoleh jaminan keamanan dan makanan dari tuannya.
Oleh karena itu, pemilik hewan perlu mengetahui seluk beluk hewan yang dipeliharanya. Salah satu yang paling urgen dipahami saat memelihara hewan ialah pola makan hewan tersebut.
Misalnya, saat memelihara bearded dragon, tidak boleh memberinya sembarang makanan karena kebutuhan makanannya menyesuaikan usianya.
Bearded dragon sudah banyak dipelihara oleh orang yang hobi koleksi hewan. Hewan ini merupakan hewan omnivora.
Saat usianya masih belia, pola makan bearded dragon ini memiliki perbandingan 70:30. Artinya, kebutuhan makannya 70 persen serangga dan 30 persen sayuran.
Jika bearded dragon beranjak remaja atau semi dewasa, pola makannya akan berubah. Perbandingannya masih tetap 70:30, tetapi kebutuhan sayurnya 70 persen dan serangga hanya 30 persen.
Setelah berusia cukup dewasa, pola makan hewan ini pun berubah lagi. Bearded dragon dewasa membutuhkan 80 hingga 90 persen sayur dan selebihnya adalah serangga.
Pola makan seperti ini berlaku bagi semua bearded dragon, baik jantan maupun betina. Oleh karena itu, agar kebutuhan nutrisinya terpenuhi, pemilik bearded dragon perlu paham pola makan hewan ini.