Parlor Palm menjadi salah satu jenis tumbuhan yang banyak dijadikan sebagai sebagai tanaman hias. Tanaman ini juga dikenal dengan pacaya atau loung palem yang banyak ditemukan sebagai tanaman indoor.
Sebagaimana tanaman palm lainnya, parlor palm memiliki daun yang tersusun majemuk dan menyirip. Warna helai daun hijau terang, tapi ada juga yang cenderung kekuningan.
Daun tanaman ini memiliki pelepah daun yang cukup panjang dan menutupi batang yang beruas-ruas dengan jumlah anak daun bisa mencapai puluhan lembar. Hal itulah yang membuat tanaman ini tampak unik.
Selain mudah dirawat, parlor palm juga telah terbukti menghilangkan polutan udara dalam ruangan. Hal itulah yang membuat banyak orang memilih tanaman ini ditempatkan di dalam rumah.
Jika ditanam di luar ruangan di zona beriklim sedang, ketinggian parlor palm bisa mencapai 182 hingga 213 cm. Namun jika ditanam dalam rumah, tanaman ini bisa mencapai 60 hingga 182 cm dan lebar 60 hingga 91 cm.
Palem parlor tumbuh dengan baik dalam cahaya tidak langsung, sedang hingga terang dan dapat mentolerir cahaya tidak langsung rendah. Tanaman ini tidak cocok untuk sinar matahari langsung yang intens.
Selayaknya kebanyakan pohon palem, palm satu ini sensitif terhadap air yang berlebihan. Ia tidak akan tahan tergenang air atau diletakkan dalam campuran pot jenuh.
Merawat tanaman ini hanya perlu menyiramnya sekali dalam satu atau dua minggu. Jadi kita bisa membiarkan tanahnya mengering di antara penyiraman. Penyiraman lebih sering dilakukan jika cahaya lebih terang dan lebih jarang saat cahaya rendah.