in

Fregat, Burung Perompak Berdada Montok

Burung fregat. Foto: Pixabay

Burung fregat atau yang lebih dikenal dengan nama burung cikalang merupakan salah satu jenis burung laut. Burung ini bisa ditemukan di mana saja di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Burung fregat bisa memberi kesan mengerikan bagi hewan lain yang melihatnya terbang. Pasalnya, burung ini punya ukuran panjang sayap hingga 2 meter dan ujung sayapnya tampak tajam.

Burung jenis ini mudah sekali diidentifikasi karena tinggal di laut dan memiliki bulu berwarna hitam. Burung fregat memiliki dada montok, bahkan pejantan burung ini punya kantong berwarna merah di leher hingga dadanya.

Burung fregat jantan menggunakan kantong tersebut untuk menarik perhatian lawan jenisnya. Fregat jantan akan menggembungkan kantong tersebut sebagai komunikasi atau ajakan untuk kawin.

Satu hal yang unik tentang burung ini adalah meskipun termasuk burung laut, fregat tidak suka basah-basahan. Alasannya, bulu burung fregat tidak tahan air seperti burung camar.

Karena tidak mau basah-basahan, burung fregat mencari makan dengan terbang terus sambil menunggu ikan atau makhluk laut lain yang lompat keluar dari permukaan air. Jika ada yang lompat keluar dari air, fregat dengan gesit menangkap dengan paruhnya.

Selain itu, burung fregat juga gemar merebut makanan dari burung-burung laut lainnya. Burung fregat akan memburu burung yang lebih dulu mendapatkan makanan.

Burung yang menjadi sasaran burung pregat tidak berhenti dikejar jika makanan belum direbut. Burung fregat akan mengejar terus sampai berhasil mendapatkan makanan.

Bukan hanya itu, burung fregat bahkan biasa mencuri telur-telur burung laut lainnya untuk dimakan. Karena tabiatnya seperti itu, burung fregat biasa juga disebut sebagai burung perompak.