Bunga poinsettia atau yang dikenal dengan nama kastuba merupakan salah satu varian bunga subtropis yang berada di wilayah selatan Meksiko. Bunga ini begitu indah dengan kelopak warna merah disertai kombinasi warna hijau muda dan putih pada bagian atasnya
Namun di balik keindahannya itu, ada cerita yang tersimpan dari bunga poinsettia. Jika merujuk pada sejarah, ternyata kata poinsettia tidak memiliki makna apapun.
Terdapat unsur historis yang panjang sehingga bunga satu ini dinamai poinsettia. Cerita berawal dari kerjasama Meksiko-AS yang dimulai sejak tahun 1825.
Kala itu Amerika serikat mengirimkan seorang duta besar untuk Meksiko. Duta besar tersebut bernama Joel Roberts Poinsett.
Sosok orang tersebutlah yang kemudian membawa poinsettia ke Amerika Serikat dan memperkenalkannya di negara asalnya. Sejak itulah, bunga kastuba dikenal dengan nama poinsettia. Pemberian nama itu bertujuan utnuk mengenang jasa pria yang sudah memperkenalkannya pada dunia.
Selain penamaan tersebut, bunga kastuba ini masih memiliki sejumlah nama. Misal di dalam bahasa Spanyol, orang-orang menyebutnya bunga paskah atau flor de pascua.
Ada juga yang menyebut kastuba dengan nama flor de noche buena yang berarti bunga malam Natal. Jadi setiap wilayah memiliki nama masing-masing untuk bunga satu ini.
Tapi apapun nama yang disematkan, tentu kita semua setuju jika kastuba adalah pohon yang sangat cantik. Berkat Joel Roberts Poinsett pula, saat ini kastuba telah tersebar di seluruh dunia. Hanya saja, di Indonesia agak sulit untuk dikembangkan karena suhu tropis tidak cocok.