in

Alasan Ilmiah Mengapa Video ASMR Sangat Populer

Video ASMR (Pexels)

ASMR atau singkatan dari Autonomous Sensory Meridian Response menjadi sangat populer dalam satu dekade terakhir. Isi videonya biasanya memuat rangsangan pendengaran dan visual seperti berbisik, tiupan, gerakan mengunyah yang biasanya memicu reaksi ASMR.

Beberapa konten YouTube mengenai ASMR sering menampilkan visual menyisir rambut, meremas kertas atau berbisik ke mikrofon. Menariknya, studi pada tahun 2015 menemukan bahwa video ASMR bisa membantu orang melawan stres, mengurangi nyeri, depresi atau bahkan mengurangi gangguan tidur. Lalu, mengapa video ini jadi banyak disukai?

Dikutip dari laman Science ABC, ASMR dinilai bekerja dengan area yang berkaitan dengan sistem penghargaan dan gairah emosional di otak. Dua bagian ini terbukti menjadi lebih banyak aktif saat orang mendengar video ASMR.

Disebutkan bahwa daerah yang diaktifkan selama ASMR merupakan daerah otak yang sama yang diaktifkan pada perilaku afiliatif seperti pembangunan ikatan. Artinya, menonton video ASMR akan mengaktfikan otak dengan cara yang sama seperti saat bersama seseorang yang anda sayangi.

Selain itu, ada kemungkinan pula bahwa bahan kimia otak yaitu oksitosin terlibat dalam ASMR, menyebabkan seseorang bisa mendapatkan rasa relaks saat menontonnya. Bahan kimia yang sama diketahui juga bertanggung jawab atas munculnya rasa relaksasi selama adanya ikatan dan perilaku perawatan

Lebih lanjut, beberapa orang yang menonton video ASMR bisa mengalami sinestesia, fenomena neurologis aneh dimana beberapa orang bisa merasa mencicipi bentuk atau terkena bau tertentu sebagai respon terhadap ASMR.