in

Aturan Siram Tanaman Saat Kemarau dan Hujan

Ilustrasi menyiram tanaman. Foto: Shutterstock

Beberapa tanaman memberikan tantangan tersendiri dalam perawatannya, terutama soal penyiraman. Saat musim kemarau misalnya, penyiraman air ke tanaman perlu dilakukan dengan tepat.

Sebab jika, proses penyiraman berlebihan maka akan mempengaruhi kesuburan tanaman. Begitupun sebaliknya jika kekurangan air, kesuburan tanaman bisa terganggu.

Hal tersebut diakui juga juru bicara Hozelocks Sarah Dixonm. Menurut Sarah, suhu cuaca panas seringkali membuat tanaman layu bahkan mati.

“Terkadang, suhu musim panas yang ekstrem membuat tanaman kesulitan untuk bertahan,” ujarnya yang dilansir Express.

Tak hanya frekuensi penyiraman yang tepat. namun menurut Sarah, waktu menyiram tanaman juga perlu diperhatikan saat musim kemarau berlangsung.

Pakar berkebun dari Miracle-Gro, Kate Turner menyarankan, waktu penyiraman terbaik ke tanaman saat musim kemarau adalah pagi hari. Menurutnya, saat pagi hari, suhu udara masih lebih sejuk.

Kondisi sejuk akan memungkinkan tanaman untuk memanfaatkan air secara lebih optimal. Jumlah air yang menguap akibat cuaca panas juga lebih sedikit.

“Ini memastikan tanaman menyerap ke dalam akar dan membantu tanaman tetep terhidrasi,” jelasTurner.

Suhu yang sejuk di pagi hari memungkinkan lebih banyaknya air yang tersimpan untuk digunakan oleh tanaman sepanjang hari. Lalu bagaimana jika tak sempat di pagi hari?

Jika sulit melakukan penyiraman di pagi hari, alternatif waktu menyiram tanaman yang direkomendasikan adalah sore hingga malam hari. Namun pastikan saat menyiram tanaman, matahari tak lagi memancarkan panas yang menyengat.

Penyiraman tanaman juga tak perlu dilakukan terlalu sering. Yang terpenting, menyiram tanaman dengan menyeluruh hingga airnya masuk ke dalam tanah. Selanjutnya, bagaimana jika musim hujan.

Banyak yang berpendapat bahwa tanaman mungkin mengira mereka tak perlu menyiram tanaman setelah hujan. Padahal waktu terbaik lain untuk menyiram tanaman adalah setelah hujan.

Sebab pada waktu itu kondisi tanah menjadi lebih lembut dan lebih mudah menyerap air. Air tambahan yang disiramkan pada tanaman setelah hujan dapat membuat air hujan menyerap lebih dalam ke tanah.