in

Mobil Lamborghini di Masa Depan Bakal Mengadopsi Teknologi PHEV

Lamborghini Aventador LP700 dalam drama Vincenzo
Lamborghini Aventador LP700 dalam drama Vincenzo

Lamborghini, produsen supercar, berencana melakukan transisi terkait penggunaan mesin mobil mereka. Dalam laporan terbarunya, perusahaan asal Italia ini akan melengkapi model-model terbarunya seperti Lamborghini Urus dan penerus Huracan dengan teknologi hybrid.

Alasan perubahan ini adalah untuk tetap relevan di lingkungan saat ini, di mana beberapa produsen mobil sekarang mengalihkan fokus mereka ke elektrifikasi.

Dengan menyuntikkan teknologi hybrid ke dalam beberapa model terbarunya, Lamborghini akan menghentikan mesin V8 Twin-Turbocharged 4.0 liter yang menjadi ciri khasnya.

Dengan teknologi PHEV ini, Lamborghini Urus diharapkan dapat menghasilkan output yang lebih besar, diperkirakan mencapai 670 tenaga kuda dengan torsi puncak 1.000 Nm.

Hal ini menunjukkan peningkatan 13 tenaga kuda dan 150 Nm dari Urus Performante. Untuk tetap memberikan kenikmatan berkendara bagi para pelanggannya, powertrain baru ini akan dipasangkan dengan transmisi delapan percepatan kopling ganda, yang juga telah dipasang pada model Revuelto.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, penerus Lamborghini Huracan juga akan bertransformasi menjadi kendaraan hibrida, karena perusahaan telah memutuskan untuk tidak lagi mengusung mesin V10 5.2 liter.

Meskipun ini merupakan jembatan menuju era elektrifikasi penuh, Stephan Winklemann tetap yakin bahwa mereka berkomitmen untuk memperkenalkan mobil bertenaga baterai pertama mereka pada tahun 2028.