Sebagian besar gurun pasir akan sangat panas di siang hari. Tetapi, saat malam datang, suhunya akan turun drastis. Saat malam hari, gurun pasir akan jadi sangat dingin.
Sebagai informasi, gurun bisa diklasifikasikan ke dalam empat jenis yaitu gurun dingin, gurun pesisir, gurun panas-kering, gurun semi gersang. Semua tipe gurun tersebut bisa memiliki suhu yang berbeda-beda. Tetapi pada umumnya akan terasa panas di siang hari dan dingin di malam hari.
Suhu gurun bisa turun dari 38 derajat celcius pada siang hari menjadi hanya 4 derajat saja saat malam hari. Hal ini karena pasir tidak mampu menahan panas. Sedangkan seluruh gurun hanya berisi pasir.
Pasir hanya bertindak semacam cermin yang memantulkan panas dan memancarkannya ke udara. Pasir tidak bisa menyerap panas matahari, sehingga yang terjadi saat ia memancarkan panasnya, gurun menjadi sangat panas di siang hari.
Begitu malam tiba, pasir tidak memiliki panas yang terkumpul di siang hari sehingga suhunya turun drastis. Sebab tidak ada panas yang diserap dan ditahan di permukaan tanah.
Selain karena pasir, kelembapan juga berpengaruh pada suhu gurun. Kelembapan membantu panas tetap berada di udara pada malam hari. Tetapi gurun sangatlah kering, hampir tidak ada kelembapan di sana. Sehingga panas matahari sangat sulit ditahan pada malam hari.