in

Mengapa Warna Rambut Manusia Berbeda-beda?

Ilustrasi perawatan keratin untuk rambut (Unsplash)
Ilustrasi perawatan keratin untuk rambut (Unsplash)

Warna rambut manusia sebenarnya ditentukan oleh jumlah pigmen atau melanin yang ada di rambut. Meski kini kita bisa mengubah warna rambut sesuka hati, tetapi seberapa banyak pigmen di rambut akan mempengaruhi warna rambut alami seseorang.

Misalnya, melimpahnya jumlah satu jenis melanin yang disebut dengan eumelanin, akan memberikan warna rambut hitam dan coklat. Sedangkan pigmen jenis lain, yaitu pheomelanin akan menyebabkan rambut berwarna merah.

Namun, jenis dan jumlah melanin ini akan ditentukan oleh banyak gen. Sejauh ini gen warna rambut yang paling banyak dipelajari adalah MC1R. MC1R diketahui berfungsi untuk membuat protein bernama reseptor melanocortin 1. Reseptor ini akan terlibat dalam jalur yang meproduksi melainin. Ia akan bertugas sebagai pengontrol jenis melanin yang diproduksi oleh melanosit.

Lalu ketika reseptor diaktifkan, hal ini akan memicu serangkaian reaksi kimia di dalam melanosit. Yang akhirnya merangsang sel untuk membuat eumelanin. Di sisi lain, jika reseptor tidak diaktifkan maka melanosit akan membuat pheomelanin bukan eumelanin. Tetapi banyak pula gen jenis lain yang membantu terjadinya proses ini.

Dikutip dari laman National Library of Medicine, umumnya orang akan memiliki dua salinan gen MC1R. Orang-orang ini akan cenderung memiliki warna rambut hitam atau cokelat karena tingginya jumlah eumelanin. Sedangkan beberapa orang lain memiliki variasi satu salinan gen MC1R yang menyebabkan gen dinonaktifkan. Orang-orang dengan kategori seperti ini akan memiliki jumlah eumelanin lebih rendah serta pheomelanin yang tinggi. Sehingga warna rambutnya cenderung merah, pirang, atau auburn.