Lobelia memiliki batang hijau yang tinggi, daunnya panjang dan berbunga warna ungu violet berukuran kecil. Tanaman berbunga cantik akan makin menarik saat tumbuh bergerombol di halaman rumah atau ditanam di pot, akan makin memperindah rumah.
Selain menambah keindahan rumah, lobelia banyak dimanfaatkan dalam pengobatan herbal. Genus tanaman bergerombol ini memiliki khasiat bisa meredakan gejala depresi, mengatasi penyalahgunaan obat, bahkan, meningkatkan daya ingat dan konsentrasi.
Sejumlah manfaat yang dimilikinya membuat lobelia tak salah menjadi salah satu tanaman yang baik untuk dirawat. Baik untuk sekadar menghias rumah, maupun untuk mendapatkan khasiatnya, atau bahkan dijadikan lahan bisnis.
Berikut langkah-langkah memperbanyak bunga lobelia mulai dari benih:
- Menyiapkan benih lobelia. Bisa dibeli di toko bibit bunga atau dari tanaman yang memiliki benih.
- Siapkan media tanam lalu taburi benih bunga secara menyeluruh di atasnya. Tekan tanah perlahan-lahan untuk menghilangkan udara di dalamnya.
- Semai benih dengan dengan menyimpan tanaman di tempat yang teduh atau di dalam ruangan. Benih ini menyukai kelembaban yang konstan dan sedikit air untuk tumbuh.
- Jaga kelembaban media tanam dengan menyemprotkan air secara bertahap. Proses ini membutuhkan waktu sekitar 3 minggu untuk berkecambah.
- Setelah berkecambah, simpan di tempat yang terkena sinar matahari yang cukup.
- Jika benih lobelia sudah mulai tumbuh, maka sudah siap dipindahkan pada pot lain atau pot yang lebih besar.
- Pindahkan ke pot lain atau cabut tanaman yang paling kecil diantaranya agar tanaman yang lebih besar tetap tumbuh sehat dan kuat.
- Lakukan proses penguatan agar tanaman menjadi kuat, tahan kering serta tidak mudah patah dengan meletakkan tanaman di bawah sinar matahari selama sejam pada hari pertama.
- Tingkatkan durasi pemberian sinar matahari secara bertahap hingga akhirnya tanaman dapat berdaptasi langsung dengan sinar matahari sepanjang hari.