Kembalinya Marco Bezzecchi ke podium saat berlaga di MotoGP Belanda 2023 menjadi momen yang menarik. Setelah dua seri yang cukup lemah, Bezzecchi mampu menunjukkan kekuatannya di Sirkuit Assen, Belanda.
Lantas, apa yang menjadi penyebab kebangkitannya secara tiba-tiba? Ternyata Bezzecchi memiliki kedekatan dengan Sirkuit Assen dan merupakan salah satu lintasan favoritnya.
Pembalap berusia 24 tahun ini memiliki kenangan indah di sirkuit tersebut, karena di sana ia sering menyaksikan idola sekaligus mentornya, Valentino Rossi, beraksi.
Kekagumannya pada Rossi terlihat jelas saat upacara naik podium, di mana ia bergabung dengan pembalap legendaris tersebut. Bezzecchi mengatakan bahwa ia senang bisa berbagi panggung dengan mentornya, dan berterima kasih kepada Rossi atas dukungan dan bimbingannya selama ini.
Setelah balapan, Bezzecchi juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para penggemarnya dan seluruh tim VR46 atas dukungan mereka yang tak tergoyahkan dan telah membantunya mencapai mimpinya untuk menjadi juara MotoGP.
Ia mengatakan bahwa balapan di Assen memiliki arti khusus baginya, dan berterima kasih kepada semua orang yang telah membuatnya menjadi hari yang tak terlupakan.
“Saya memiliki kenangan baik dengan trek ini. Bukan hanya hasil tahun lalu. Melainkan juga kenangan di masa muda. Ayah dan ibu saya datang ke sini membawa saya dan saudara melihat balapan. Itu sangat luar biasa,” kisah Bezzecchi dilansir laman Crash, Rabu (5/7).
Untuk diketahui, Sirkuit Assen adalah sirkuit langganan MotoGP. Lintasan sepanjang 4,5 km ini merupakan satu-satunya sirkuit yang tidak pernah absen menggelar balapan sejak Grand Prix motor pertama kali diadakan pada tahun 1949.
Sirkuit ini telah menjadi saksi dari beberapa nama besar dalam sejarah olahraga motor, mulai dari Giacomo Agostini hingga Valentino Rossi. Lintasan ini memiliki tata letak yang menarik, dengan lintasan lurus yang panjang dan tikungan yang cepat, membuatnya menjadi favorit para pembalap.