Memilih furnitur atau perabot sebaiknya tak dilakukan dengan asal. Sebab pemilihan furnitur yang tepat dan menyesuaikan dengan kondisi interior bisa membuat ruangan tampak menarik.
Ada beberapa kesalahan yang umum dilakukan dalam memilih furnitur. Hal itu bisa menimbulkan perasaan tidak betah di rumah karena furnitur yang kurang nyaman.
Berikut tujuh di antaranya, kesalahan yang biasa terjadi dalam memilih furnitur. Kesalahan-kesalahan tersebut harus dihindari agar furnitur tak merusak tampilan interior.
Memprioritaskan perabot yang harganya murah
Perabot yang harganya murah memang membuat Anda bisa menghemat bujet secara maksimal. Namun furnitur yang murah biasanya dibuat dari bahan-bahan dengan kualitas nomor dua sehingga furnitur tersebut mudah rusak ketika digunakan.
Menentukan ukuran perabot secara keliru
Banyak orang membeli furnitur tanpa mengukur kapasitas rumah Anda terlebih dahulu. Ini harus dihindari, jangan sampai Anda membeli furnitur yang ukurannya terlalu besar atau terlalu kecil dibandingkan dengan interior rumah.
Memilih perabot dengan tak cocok dengan nuansa interior
Saat memilih furnitur, kita juga harus mempertimbangkan nuansa interior rumah saat akan membeli furniture. Tujuannya agar furnitur pilihan Anda sesuai dengan nuansa interior rumah.
Menggunakan furnitur yang fungsinya minim
Belilah furnitur yang multifungsi, terutama jika rumah Anda berukuran kecil. Hindari furnitur yang minim fungsi, misalnya meja makan berukuran super besar yang ditempatkan di ruang makan sehingga ruangan tidak dapat digunakan untuk aktivitas lainnya.
Memakai perabot yang sulit dirawat
Hindari memilih furnitur yang mudah kusam dan rusak karena tidak dirawat dengan benar. Untuk masalah ini, pilih furnitur berbahan kayu adalah salah satu pilihan tepat karena proses perawatannya praktis dan tidak membutuhkan banyak biaya.