Kepala tim merek Korea Selatan, Hyundai, Cyril Abiteboul sedang mengevaluasi kemungkinan untuk menerjunkan mobil ke empat untuk Kejuaran Reli Dunia atau World Rally Championship (WRC) musim 2024. Sebelumnya, Hyundai telah menerjunkan tiga mobil di tingkat teratas sejak 2019.
Diskusi internal terus berlanjut. Diskusi berpusat pada anggaran dan kemampuan untuk mengamankan susunan pengemudi untuk memanfaatkan investasi ekstra dari Hyundai. Sebab, dibutuhkan biaya besar untuk mengirimkan satu mobil, dan pabrikan Korea Selatan perlu menekan biaya tersebut.
Abiteboul mengatakan bahwa keputusan perlu dibuat pada akhir bulan depan atau September mendatang. Dia menyatakan bahwa Hyundai harus mengambil risiko dan melakukan hal-hal yang sedikit berbeda, tetapi menekankan bahwa menjalankan empat mobil harus akurat untuk seluruh tim.
Keputusan ini bukan hanya tentang mengarang angka dengan mobil yang berpartisipasi. Abiteboul ingin memastikan bahwa ini adalah sesuatu yang masuk akal bagi semua orang.
Banyak part di mobil yang lead time nya lama, jadi Abiteboul harus cepat mengambil keputusan dan paling lambat akhir September.
Mengenai susunan pebalap tim 2024, ada Thierry Neuville yang memiliki kontrak untuk musim depan dan saat ini menjadi satu-satunya pebalap WRC Rally1 dengan kontrak di tahun 2024.
Selain itu, Abiteboul mengonfirmasi di Kenya bulan lalu bahwa dia bermaksud untuk melakukan perpanjangan kontrak dengan pebalap tim lainnya, seperti Esapekka Lappi yang tampil mengesankan sejak bergabung dari Toyota tahun ini.
Tak ketinggalan tentunya, Teemu Suninen yang telah dipromosikan ke i20 N Rally1 ketiga yang diturunkan tim untuk Estonia dan putaran akhir pekan ini di Finlandia. Ia adalah salah satu favorit untuk mengamankan program Rally1 yang lebih luas untuk tahun depan.
Hyundai juga memiliki juara bertahan WRC2 Emil Lindholm sebagai bagian dari program pengembangan driver yang baru diluncurkan kembali oleh merek tersebut.