Calla lily atau yang biasa juga disebut lili calla adalah bunga yang indah sehingga banyak dijadikan tanaman hias. Bunga calla lily tidak berkelopak, tapi berbentuk corong yang tegak ke atas, di bagian tengah bunga terdapat putik yang menyembul.
Bunga calla lily terlihat simple tapi sangat elegan menjadi daya tarik tersendiri sehingga banyak yang menjadikannya tanaman hias. Bunga ini memiliki banyak varian warna bunga ini, mulai dari calla lily kuning, merah, hijau, orange, ungu dan lain sebagainya.
Lily calla terkenal karena sifat tahan bantingnya. Mereka dapat tumbuh hampir di kondisi apa saja, bahkan di air dan dapat bertahan dari dinginnya es. Meski begitu, bunga ini juga perlu diberi perawatan agar selalu tampak menawan.
Berikut tiga perawatan yang paling perlu diberikan ke bunga calla lily agar tumbuh subur dan menawan.
Penyiraman yang tepat
Lily calla sangat menyukai lokasi yang lembap dan sangat tidak menyukai lokasi panas, sehingga perlu diberi penyiraman secara rutin. Lakukan penyiraman sebanyak 2 kali dalam sehari terhadap tanaman ini.
Namun jika kondisi cuaca sangat panas, maka Anda juga perlu menambah intensitas penyiraman menjadi 3 kali dalam sehari. Anda juga perlu menghindari genangan air pada saat proses penyiraman.
Pupuk secara rutin
Pemupukan rutin pada tanaman lily calla akan mempengaruhi proses pertumbuhannya bisa terangsang dengan baik. Anda bisa memanfaatkan pupuk kandang saja agar lebih aman dan berikan pemupukan sebanyak tiga kali dalam seminggu.
Anda juga bisa menggunakan pupuk organik. Anda bisa ikuti petunjuk pemakaian pada kemasan pupuk atau menggunakan dosis pupuk yang rendah agar lebih aman.
Kendalikan hama
Lakukan pencegahan dengan menyemprotkan fungisida dan pestisida dengan dosis yang rendah terhadap lily calla. Anda bisa melakukan penyemprotan minimal satu kali dalam sebulan dan dosisnya bisa disesuaikan dengan tingkat gejala penyakit atau hama yang menyerang.