Pebalap Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli, telah dikonfirmasi akan berpindah tim untuk MotoGP musim 2024 setelah kontraknya tidak diperpanjang. Tak ayal kabar tersebut membuat pemilik tim Mooney VR46 sekaligus Brand Ambassador Yamaha, Valentino Rossi, merasa kesal.
Menurut sumber, Rossi menaruh harapan besar kepada Morbidelli dan percaya bahwa ia memiliki potensi untuk menjadi salah satu rider papan atas di sirkuit MotoGP. Namun, karena keadaan yang tidak terduga, tim tidak dapat memperpanjang kontrak Morbidelli, membuat Rossi merasa kecewa.
Kontrak Franco Morbidelli dengan Yamaha akan berakhir pada akhir musim 2023. Meskipun hal ini masih terasa lama, Yamaha telah mengumumkan bahwa mereka tidak akan memperpanjang kontraknya.
Kabar ini disambut dengan kekecewaan dari Valentino Rossi yang merupakan Brand Ambassador Yamaha. Alasan kekecewaan Rossi adalah karena Morbidelli merupakan salah satu rider yang berasal dari VR46 Academy yang didirikan Rossi.
“Rossi tidak begitu senang dengan keputusan tersebut. Legenda Italia itu sebelumnya juga pernah kesal saat dipindahkan ke tim satelit Petronas pada 2021 lalu, menurut GPOne,” dilansir laman Crash, Rabu (16/8).
Untuk diketahui, Rossi menandatangani kontrak untuk menjadi brand ambassador Yamaha pada awal musim ini. Langkah ini tidak mengejutkan karena Rossi mengalami beberapa tahun terbaik dalam kariernya saat membalap bersama Yamaha.
Hanya saja, keputusan Yamaha untuk mengganti Morbidelli dengan Rins telah menimbulkan beberapa gesekan. Sebagai seorang mentor, Rossi dikabarkan tidak senang dengan apa yang dialami oleh muridnya tersebut.
Keputusan untuk melepas Morbidelli, yang telah menunjukkan potensi besar dan hasil yang menjanjikan di masa lalu, membuat banyak orang bertanya-tanya tentang alasan di balik langkah Yamaha tersebut.