Bunga melati terkenal sebagai salah satu tanaman hias yang memiliki bunga yang cantik. Tanaman ini termasuk dalam tumbuhan perdu daerah tropis yang berasal dari negara India, hingga berkembang ke Indonesia.
Kembang melati pada umumnya berwarna putih dan berbau harum. Tak heran jika bunga ini dilambangkan sebagai bunga suci dan bahkan sering digunakan dalam upacara sakral di Indonesia, misalnya acara adat dan pernikahan.
Di Indonesia sendiri, bunga melati putih disebut sebagai puspa bangsa dan menjadi simbol bunga nasional. Keindahan yang melakat pada bunga melati tak diragukan lagi sehingga banyak yang tertarik merawatnya.
Ada lima perawatan yang paling penting diberikan ke bunga melati. Berikut diantaranya:
Melakukan pembibitan yang baik
Saat melakukan pembibitan, pilihlah indukan atau bibit bunga melati yang bagus. Ini bisa dilakukan dengan menanam biji dan stek (vegetatif).
Memperhatikan media tanam
Media tanam terbaik untuk melati adalah tanah berhumus yang bagus dan memiliki sistem drainase bagus. Media terdiri dari campuran sekam, pupuk kandang dan campuran tanah dengan komposisi 3:2:1.
Memperhatikan sinar matahari
Bunga melati bisa tumbuh subur di tempat yang kaya sinar matahari. Cahaya matahari langsung akan membuatnya bisa berfotosintesis dengan baik.
Pemberian pupuk yang tepat
Selain memberikan siraman air sebagai kebutuhan penting bagi tiap tanaman, kita juga bisa memberikan pupuk ke bunga melati. Pupuk akan membuat bunga melati makin subur, bisa menggunakan pupuk organik.
Melakukan pemangkasan
Pemangkasan bertujuan untuk membersihkan tanaman dari cabang yang sudah tua sehingga cabang muda bisa tumbuh subur. Pemangkasan akan merangsang pertumbuhan bunga baru dalam jumlah banyak.